SUARATRANS.COM – Dua orang Nelayan rawe TPI Muara Pilu Kecamatan Bakauheni hingga pukul 15.45 WIB belum pulang, Tim Unit Siaga SAR Bakauheni Lampung Selatan, langsung melakukan pencarian.
Kedua nelayan yang dikhabarkan hilang karena sejak berangkat pada pukul 24.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB belum sampai di dermaga TPI Muara Pilu Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni. Kedua nelayan itu yakni Saparudin (38) dan Misja (19).
Tim Unit Siaga SAR Bakauheni, bergerak dan langsung melakukan pencarian yang dipimpin langsung oleh Ka Unit Siaga Sar Bakauheni, usai mendapatkan informasi salah seorang nelayan di TPI Muarapilu yakni Bapak Usuf.
Kepala Unit Siaga SAR Bakauheni Feriansyah mengatakan, bahwa ada dua nelayan rawe yang melakukan aktivitas melaut sejak dini hari hingga pukul 15.45 WIB tak kunjung pulang ke Muarapilu.
“Biasanya kalau ada kapal rawe mencari ikan di laut yg berangkat tengah malam , itu biasanya kembali ke dermaga TPI Muara Pilu pada pagi harinya sekitar pukul 07.00 WIB,” katanya Feriansyah mengutif ucapan Usuf, Minggu (10/3/2019).
Lebih lanjut Feri mengatakan, pengakuan Usuf, pada umunya jika tidak ada kendala saat mencari ikan, besar kemungkinan mereka (nelayan) perahu yang mereka ada kesalahan pada mesin.
“Diduga perahu tersebut mengalami mati mesin,” jelasnya.
Untuk diketahui kedua nelayan rawe tersebut berangkat melaut pada pukul 24.00 WIB, namun pada pukul 14.00 mereka (kedua nelayan) belum ada dipelabuhan TPI Muarapilu, Desa Bakauheni. Kedua nelayan rawe diketahui mencari ikan menuju pulau Sangiang.
Hingga berita ini diturunkan, tim Basarnas Unit Siaga Bakauheni masih melakukan pencarian dilokasi dan sekitar hilangnya kedua nelayan tersebut. (WANDI).
