SUARATRANS – Pasca terjadinya gelombang pasang tsunami di daerah pesisir Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Sabtu (22/12/2018) malam, ribuan warga masih berada di tempat pengungsian yang aman.
Salah satunya yaitu pengungsian yang berada di Desa Cugung yang sebagian besar merupakan warga Desa Kunjir yang terkena dampak tsunami tadi malam.
“Pakaian, sarung, susu bayi, popok bayi, makanan dan lain-lain bang. Kita orang masih diatas dataran tinggi, ribuan warga yang mengungsi,” ucap Eki Warga Gusung Desa Kunjir diposko pengungsian balai Desa Cugung, Minggu (23/12/2018).
Menurutnya, dia bersama dengan keluarga dan masyarakat lainnya berbondong-bondong mengungsi sejak semalam menuju Desa Cugung dan mulai mendirikan dapur darurat dibantu oleh warga sekitar.
“Paling banyak di Desa Cugung, karena setiap korban dibawa kebalai Desa Cugung. Masyarakat desa cugung juga turut membantu pakaian makanan minuman, mendirikan dapur darurat,” ungkapnya.
Hingga saat ini, bantuan yang datang baru sebatas obat-obatan dan Tim penanggulangan bencana, sedangkan ribuan masyarakat sangat membutuhkan bantuan berupa kebutuhan pokok.
“Baru Sebatas obat-obatan dan Tim Basarnas, PMI dan BPBD. Pengungsi ribuan, semua masyarakat Desa Kunjir ditambah sebagian Desa Waymuli,” pungkasnya. (BE)
